Mathematics may not teach us how to add love or minus hate, but it gives us every reason to hope that every problem has a solution...

Selasa, 04 November 2014

Meluruhkan Ego dengan Berfilsafat


Terinspirasi dari perkuliahan filsafat ilmu oleh Prof. Dr. Marsigit, MA pada:
Hari, tanggal    : Kamis, 23 Oktober 2014
Pukul               : 07.30 – 09.10
Tempat            : Ruang 306 B Gedung Lama PPs UNY

Dalam belajar filsafat pada mata kuliah filsafat ilmu memiliki tujuan untuk memperoleh keikhlasan dalam rangka peningkatan nilai-nilai spiritualitas. Adapun tugas-tugas yang diberikan meliputi membuat komentar berbagai macam elegi-elegi dan tes singkat yang digunakan sebagai instrumen. Dari tugas-tugas tersebut, komentar dalam elegi menunjukkan kualitas seseorang dan hasil tes singkat memberikan hikmah untuk meluruhkan ego sehingga timbul keikhlasan.
Setelah membaca elegi-elegi dan tes singkat, konsep-konsep yang awalnya diyakini para mahasiswa menjadi berantakan. Alhasil, perolehan nilai tes singkat rata-rata 0. Dengan pencapaian rata-rata 0, akan membuat mahasiswa dapat meluruhkan ego yang dimiliki. Hal ini menjadi penting karena dunia akan semakin tertutup oleh egonya masing-masing.
Langkah-langkah dalam befilsafat dilakukan secara bertahap. Langkah awal yaitu meluruhkan ego kemudian mempelajari filsafat secara berproses dengan keikhlasan sehingga timbul nilai-nilai spiritualitas. Nilai-nilai spritualitas akan menyeimbangkan otak kiri dan otak kanan yang nantinya pasti bermanfaat.
~~0~~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar